Saya baca di situs internet kalau jalur rel KA non geligi yang paling terjal ada di antara Sta Cipatat - Sta Tagogapu (sampai naik 40 meter per mil* / 1,6 Km). Katanya, PT KAI punya wacana untuk memperbaiki dan membuka jalur KA ini lagi. Kasihan tuh Lok BB 30117 yang sempat dianggap sebagai Lokomotif "tercantik" (mungkin karena bentuknya yang seperti kapsul, ada yang bilang seperti Roti Tawar?) dan yang paling superior (sebelum kehadiran Lok Diesel Listrik Tipe CC) di Indonesia karena Lok Diesel Hidrolis seperti Lok BB 301 dan 304 bisa melaju sampai 120 Km/Jam dengan berat Lokomotif yang relatif ringan. Saya jadi "kasihan" melihat kondisi Lok BB sampai ngebul parah dari gambar mu.
Saya baca di situs internet kalau jalur rel KA non geligi yang paling terjal ada di antara Sta Cipatat - Sta Tagogapu (sampai naik 40 meter per mil* / 1,6 Km). Katanya, PT KAI punya wacana untuk memperbaiki dan membuka jalur KA ini lagi. Kasihan tuh Lok BB 30117 yang sempat dianggap sebagai Lokomotif "tercantik" (mungkin karena bentuknya yang seperti kapsul, ada yang bilang seperti Roti Tawar?) dan yang paling superior (sebelum kehadiran Lok Diesel Listrik Tipe CC) di Indonesia karena Lok Diesel Hidrolis seperti Lok BB 301 dan 304 bisa melaju sampai 120 Km/Jam dengan berat Lokomotif yang relatif ringan. Saya jadi "kasihan" melihat kondisi Lok BB sampai ngebul parah dari gambar mu.
BalasHapus